Pemerintah provinsi NTT gencar soal Penaganan Stunting ,Kemsikinan  Ekterim Dan Inflasi

Kupang Arahntt.com pemerintah provinsi nusa tenggara timur melakukan jumpa pers dengan isan media megenai stuntng dan kemiskinan ektirm  pada senin 22 -01-2024

Pemerintah sedang menagani berbagai persoalan  terkait kemiskinan dan bagaimana magatasi inflasi

Beberapa program seperti kube dan bantuan tunai dari pemprov melalui dines sosial dan beberpa Dines  dapat mendorong unutk membantu masyarakat nusa tenggara timur dan juga  jaminan kesehatan yang  di siapkan pemeritah pemprov   NTT katanya:penjabat gubernur

Ia”mejelaskan salah satu cara untuk menurkan stunting adalah memberikan bantuan kepada masyarakat  dan juga vitamin bagi ibu hamil  kata katannya

Ayodhia Kalake mengatakan, persentase penduduk miskin di NTT pada Maret 2023 mencapai 19.96 persen.

“Kabupaten dengan tingkat kemiskinan tinggi, Sumba Tengah, Sumba Timur dan Sabu Raijua. Tingkat kemiskinan terendah Kota Kupang, Flores Timur dan Ngada,” kata dia.

Ayodhia menyebut jika untuk keseluruhan jumlah penduduk miskin di NTT mencapai 1,14 juta orang di tahun 2023.

“Tingkat kemiskinan ekstrem 3.34 persen,” sambung dia.

Menurut dia, perlu strategi khusus mengatasi kemiskinan ekstrem.

Tidak bisa satu sektor berdiri sendiri. Angka kemiskinan berkaitan erat dengan stunting.

Untuk menurunkan angka kemiskinan ekstrem di tahun 2024, pemerintah pusat, Pemprov dan pemkab harus bekerja bersama.

Dalam dunia pendidikan juga   ada bantua  bagi siswa tidak mampu dan bantua untuk rehan gedung sekola di provinsi NTT dalam tahun 2024   menigkat
Berharap siswa siswa dapat melakukan pembelajaran degan baik (tim)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *