KupangArahntt – Pengurus Daerah (Pengda) Penerus Negeri Nusa Tenggara Timur melalui programnya Bantu Negeri, menggelar kegiatan bertajuk Cegah Stunting, Muda Berwirausaha dan Pengelolaan Sampah.
Kegiatan yang mulai digelar pada Jumat 20 hingga Minggu 21 Januari itu dipimpin langsung oleh Sokan Teibang, sebagai Ketua Pengda Penerus Negeri NTT.
Kegiatan Bantu Negeri pertama dilakukan di Kampung Solor, Kelurahan Solor, Kota Kupang yang dihadiri kurang lebih 100 orang pelaku usaha mikro kecil dan menengah (UMKM).
Titik kedua digelar di Desa Oebesi, Kecamatan Nekamese, Kabupaten Kupang. Sedangkan titik ketiga di Novanto Center, Kelurahan Nefonaek yang juga dihadiri 100 orang pelaku UMKM. Peserta juga dibagikan poster cara
Para peserta yang hadir sangat antusias, selain karena mendapatkan paket sembako, bagi mereka yang beruntung menjawab quis akan diberikan suntikan modal usaha senilai Rp1.000.000 per lima orang.
Sokan Teibang mengatakan, dia ditugaskan Pengurus Pusat untuk melakukan sosialisasi kewirausahaan, pencegahan stunting dan pengelolaan sampah.
“Kami memotivasi para pelaku UMKM untuk terus berjuang memajukan usahanya. Saya juga dalam tiga kegiatan itu memberikan bantuan berupa paket sembako, dan bantuan modal kepada lima orang pelaku UMKM senilai Rp1.000.000,” jelasnya.
Selain itu, sosialisasi pencegahan stunting juga dilakukan karena menurut Sokan Teibang, NTT merupakan daerah dengan angka stunting tertinggi di Indonesia.
“Kita Penerus Negeri mendorong seluruh orang tua untuk memeberikan makanan serta minuman yang baik dan bergizi kepada anak-anak, agar terhindar dari stunting yang terus menyandera kita di NTT,” ujar Sokan Teibang.
Sedangkan dalam sosialisasi pengolahan sampah, masyarakat didorong untuk mengelola sampah yang berserakan di sekitar tempat tinggalnya, menjadi sesuatu yang bermanfaat. Misalnya sampah dedaunan bisa dijadikan pupuk.
“Tujuan kegiatan ini sebenarnya memberikan edukasi kepada masyarakat di tiga titik yang saya datangi untuk menjelaskan bahwa pentingnya berwirausaha, pentingnya cegah stunting dan pentingnya mengolah sampah,” tutup Sokan Teibang.
Yohana, salah satu penerima modal usaha Penerus Negeri NTT mengatakan, dia sangat terbantu dengan modal usaha yang diberikan. Dia berharap kegiatan seperti ini terus dilanjutkan.
“Ini sangat membantu kami sebagai pelaku usaha kecil. Terima kasih Penerus Negeri, semoga program Bantu Negeri ini terus dilanjutkan sehingga usaha kami bisa berkembang dan berkelanjutan,” ungkapnya.(tim)
